Senja Read Count : 77

Category : Poems

Sub Category : N/A
Dia memutuskan untuk mencintai malam
Ketika langit memeluk bintang, kala itu lah dia jatuh hati
Seketika dia sadar bahwa sebenarnya malam tidak benar-benar dingin
Justru siang terlihat hangat namun terlalu hangat hingga panas mencabik kulit
Apakah hangat selalu nyaman rasanya?
Ataukah dingin rasanya memang tidak selalu nyaman?
Bagi dia jatuh hati pada malam seperti terjun kedalam jurang tanpa arah
Cahaya memakinya, kegelapan mendekapnya, angin menari-nari disekujur tubuhnya
Tetapi memilih untuk mencintai siang seperti merelakan jiwa terpisah oleh tubuh
Tidak benar-benar hidup, tidak sepenuhnya mati

Siang tahu dia perlahan menjauh darinya
Siang cemburu melihat dia jatuh hati pada malam
Siang mencintai dia dan tak ingin malam merebutnya
Tapi ketika dia mencintai malam apa yang mesti siang lakukan?
Merangkulnya berarti menyiksanya perlahan
Mendekapnya berarti menghunuskan pedang dalam jiwanya
Mencintainya berarti membuang dia dari kehidupan malam

Malam tak suka dia mendekatinya
Ketika mendekati malam berarti menjauh dari siang
Dia bagi malam adalah permata yang kilauannya memikat hati malam
Namun, siang mencintai dia dengan sepenuh hati
Apalah artinya membuat dia bahagia jika pada akhirnya siang lah yang dikorbankan
Malam membutuhkan siang untuk memercik senja yang diinginkan dia
Karena dia adalah senja yang memegang siang, merangkul malam


09/04/18
H.N.A

Comments

  • Apr 10, 2018

Log Out?

Are you sure you want to log out?